MENGENAL
JUJUTSU
a.keberadaan
jujutsu dalam konteks sejarah jepang
Sebetulnya nama ‘’jujutsu’’ adalah
nama’’generik’’ yang dikenakan kepada bermacam-macam seni beladiri tangangan
kosong yang di ciptakan dengang bangsa
jepang sebelum tahun 1868. Nama jujutsu berasal dari dua huruf kanji
berikut ini, yaitu;
Ju=flekible/gentle[lentur/halus]
Jutsu=art/techniquis[seni/tehnik]
Sebelum tahun 1603, bangsa jepang
mengalami masa peperangan [senokujedai],dimana bangsa jepang Negara jepang
terpcah belah menjadi beberapa propinsi, yang di kuasai oleh kepala-kepala
daerah [di sebut daimyo ].para daimyo saling berperang untuk berebutkekuasaan
dan wilayah. Dalam peperangan ini para daimyomemanfaatkan jasa prajurit
professional yang di sebut kaum samurai. Kaum inilah yang mengembangkan seni
ksatria[‘’bujutsu’’]dan jalan ksatria[‘’budo’’].’’bujutsu’’ adalah
bermacam-macam seni berkelahi yang dipelajari untuk kepantingan peperangan,
seperti bajutsu[menunggang kuda],yarijutsu[seni tombak],sojutsu [seni lembing],
kenjutsu [seni pedang], kyujutsu [seni panah], heiho metode strategi perang]
dan lain- lain.sementata itu ‘’budo ‘’tuntunan berpikir, bertindak, bertingkah
laku yang layak bagi seseorang kesatria.
Misalnya, harus jujur, berani, tabah, rajin, bertekat kuat,berbelas kasi, patuh
kepada atasan, sportif, dan lain-lain. Lama-kelamaan [‘’bujutsu’’]dan budo di
anggap menjadi satu sebab bangsa jepang menganggap bahwa untuk mencapai tingkah
laku ideal seperti yang di syaratkan oleh” budo “ , seseorang harus berlati
dalam “bujutsu” secara giat. Pepatah jepang mengatakan “tidak akan bisa
menjalani DO (jalan) kalau tidak menguasai jutsu (teknik).
SEJARAH
JIUJITSU (JUJUTSU) DARI JEPANG SAMPAI KE INDONESIA
Pada masa penjajahan belanda antara tahun
1930 s.d. 1937 telah ada seorang keturunan cina yang mengadakan latihan
jiujitsu di daerah jakarta kota yaitu di suatu tempat yang di sebut molen fliet
yang kemudian berubah fungsinya menjadi took barang antic dengan nama polim.
Pada
saat yang hampir bersamaan di beberapa wilayah lain di pulau jawa (jawa timur)
juga ada beberapa orang berkebangsaan jepang yang mengajarkan jiujitsu, antara
lain Mr. watanabe isuki yang mengajarkan jiujitsu kepada raden Djoko said
(bangsawan jawa) dan Mr. saito yang mengajarkan jiujitsu kepada orang belanda
jan de jong.
Menjelang perang dunia ll pada tahun
1940 di daerah menteng, Jakarta pusat yang banyak di huni oleh orang-orang
belanda telah ada sebuah pusat latihan jiujitsu yang di gabungkan dengan tempat
latihan tinju dan anggar, tempatnya di
Jl. HOS Cokroaminoto yang kemudian gedung tersebut di jadikan tempat pameran
seni lukis dengan nama gedung balai budaya.
TEKNIK-TEKNIK
JUJUTSU
·
TAI SABAKI DAN ATEMI WAZA
·
HIJI ATE (serangan dengan
siku)
·
KANIBASAMI/KANIWAZA
·
ASHIDORI
·
UDE HISHIGI WAKI GATAME KIHON
·
OMOTE KAMI BASAMI
·
KOSHINAGE
·
KOSHI AGE
·
MOROTEDORI
·
USHIRO RYOTEDORI
·
URA TEKUBEDORI
·
TRANSPOORTGREEP
·
UDE GARAMI
·
HARAI GOSHI
·
KATATE SEOINAGE
·
OSOTAGAKE
·
KERITAOSHI
·
SOTO MAKIKAMI OTOSHI
·
SUKUINAGE
·
KOSHI GURAMA
·
OSOTO GARI
·
FOOT SWEEP
·
TENKAN KOTEGEASHI
·
GYAKU ZUKI
·
OUCHIGARI
·
KUTCHIKI TAOSHI
·
YOKO SHIHO NAGARE
·
DAISHARIN
·
HADAKAJIME
·
VERWURGINGEN-KRAAGSGREEP
HAL-HAL
YANG HARUS DI PERHATIKAN DALAM BERLATIH
REIHO
Reiho adalah selalu bersikap ramah
dan sopan santun serta menjaga keselamatan rekan kita dalam latihan
METSUKE
Memusatkan pandangan mata kita pada
rekan latihan, supaya selalu siap menerima serangan.
KOKYU
Mengtur nafas secara benar, sesuai
dengan teknik yang di lakukan , supaya tidak cepat lelah.
MA-AI
Mengatur jarak jarak secara benar antara
kita dan rekan.
TAISABAKI
Mengatur posisi badan secara benar,
untuk menghindari seangan lawan sekaligus mengakses tempat-tempat yang lemah di
tubuh lawan
ZANSHIN
Memasang kuda-kuda yang benar
MANFAAT BERLATIH
JUJUTSU
·
Memiliki tubuh yang sehat
·
Dapat membela diri jika terdesak
·
Mendidik manusia berbudi pekerti yang luhur
·
Tau benar dan salah
Nb: untuk
menjadi seorang kesatria yang hebat, bukan hanya harus latihan jujutsu atau
tehnik lain nya, tapi juga harus dapat mengendalikan diri sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar